Kisah sedih tentang puisi Li Mochou „Aku bertanya pada dunia, apakah cinta itu?“
- Published in Seni Sastra
- Written by Aldi The
- Be the first to comment!
Mudan Ting (The Peony Pavilion)
Mudan Ting yang berarti pavilyun bunga peony, mengisahkan cinta abadi dengan "Happy End" yg juga sering disebut sebagai „Romeo dan Julia Tiongkok" karya Tang Xianzu (1550–1616).
Du Liniang (Si Cantik Du), putri Gubernur Du Bao, meskipun hidup dipingit seperti umumnya putri bangsawan yg belum menikah, diam-diam pergi dengan pelayannya Chunxiang berjalan jalan di Kebun bunga.
Terpesona oleh buaian keindahan alam musim semi dia tertidur dan bermimpi bertemu kekasih hati dalam bentuk sarjana Liu Mengmei. Mereka bercumbu dan bercinta di bawah pohon Prem dekat Pavilion Peony.
Ketika Du Liniang terbangun dari mimpinya, dia jatuh dalam kesedihan yg mendalam atas kehilangan kekasih hatinya. Sakit rindu yg mendalam dan kesadaran `kekasih hati dalam mimpinya' tidak akan ketemu lagi, akhirnya Du Liniang meninggal dunia.
Setelah kematian Du Liniang, Liu Mengmei, yg juga pernah masuk kedalam mimpinya Du Liniang dan mendapat pesan wanti2 `Temukan lah daku`, benar2 mendatangi ke kebun indah yang diingatnya dari mimpi dan menemukan sebuah potret dirinya yg dilukis oleh Du Liniang sebelum kematiannya.
Tiba-tiba muncullah Du Liniang sebagai hantu dan mengungkapkan cintanya. Liu Mengmei jatuh cinta pada Du Liniang yg cantik, dia membuka kuburnya dan si cantik Du Liniang pun hidup kembali.
Namun kedua sejoli itu belum dapat menikmati kebahagiaannya. Untuk dapat menikah mereka masih harus menghadapi orang tua Du Liniang yg menolak pinangan Liu Mengmei, sampai akhirnya Kaisar pun campur tangan
Opera Peking (Jingjù):
Mudan Ting (The Peony Pavilion) pernah di tayangkan oleh Opera Peking di TV Jerman pada awal th 2000-an sebanyak 13 Episode (18 Jam), ketika digelarkan di „Grande Halle de la Villette“ di kota Paris, Prancis
by aldithe
http://www.aldisurjana.com/2016/12/mudan-ting.html
Ketika di Eropah Perang Tiga Puluh Tahun sedang berkecamuk, Tiongkok sedang mengalami semacam Rokoko dengan kisah cinta romantis. Sekitar tahun 1630 kurang lebih 70 tahun setelah "Jinpingmei" (金瓶梅), terbitlah dari Maestro Li Yu (李漁) sebuah novel tatakrama "Rouputuan" (肉 蒲團).
Pemeran Protagonis novel ini berjuluk Weiyang sheng "Sarjana sebelum tengah malam" (未央生). Suatu hari ia mengunjungi kuil Budha di sebuah puncak gunung, dan bertemu dengan seorang Pertapa dengan nama biara "Pertapa Puncak Sepi atau Biarawan Karung Kulit" (布袋和尚), yang ingin mengangkatnya menjadi murid. Tetapi karena ia mempunyai niat, sebelum mengikuti jalan Budha, terlebih dulu ingin menikahi gadis tercantik. Maka ia menolak "Tikar doa keras dari rumput", dan lebih memilih "Bantal doa lembut dari daging" (肉 蒲團).
Kisah sedih tentang puisi Li Mochou „Aku bertanya pada dunia, apakah cinta itu?“ Li mochou adalah karakter dalam novel cerita silat terkenal "The Return of the Condor Heroes". Dalam ceritanya, Li mochou…
Bao Zheng BAO Zheng, lebih dikenal dengan gelar bahasa daerahnya "Lord Bao" atau "Justice Bao," adalah seorang tokoh sejarah dan pejabat pemerintah yang hidup di Dinasti Song Utara (960-1127). Namun, karena…
Li Bai (Li Tai Po) Pujangga Termasyhur Tiongkok dari Dinasti Tang lahir pada sekitar tahun 701, di Suyab (sebuah daerah di Asia Tengah dekat Tiongkok, yang sekarang menjadi negara Kyrgyzstan). Dalam autobiografinya,…
Tatacara penulisan tablet arwah ( papan arwah/shenzhupai/lingwei/paiwei/shenwei) 1. Penggunaan kata xian 先 dan xian 顯. Kata xian 先 digunakan jika anak punya ibu atau mertua dan sederajat bahkan kakek dan yang…
Pan An Pan Yue (247–300), atau dikenal juga dengan nama Pan An, adalah seorang sastrawan terkenal pada masa Dinasti Jin Barat. Tidak hanya terkenal karena bakat sastranya, ia juga terkenal dengan…
BerkeTuhanan menurut Taoisme Pada umumnya masyarakat Indonesia beranggapan bahwa Taoisme adalah aliran filsafat, hal ini karena pengertian agama yang diyakini banyak masyarakat Indonesia itu berbasis pada pandangan baku tentang pengertian…
Daodejing bab 81 信言不美,美言不信。 善者不辩,辩者不善。 知者不博,博者不知。 圣人不积,既以为人己愈有,既以与人己愈多。 天之道,利而不害。 圣人之道,为而不争。 Perkataan benar tidak indah, perkataan indah tidak benar
Daodejing bab 62 道者,万物之奥,善人之宝,不善人之所保。 美言可以市,美言者獨可於市耳。 人之不善,何弃之有? 故立天子,置三公,虽有拱璧以先驷马,不如坐进此道。古之所以贵此道者何? 不曰以求得,有罪以免耶?故為天下貴。 Dao adalah yang menampung semuanya 道者,万物之奥
KELENTENG DAN AGAMA BUDDHA MENUJU KEHARMONISAN[1] Ardian Cangianto IKA Fakultas Filsafat Universitas Parahyangan ardian.cangianto@gmail.com Abstrak Sejarah hubungan Tiongkok dan Nusantara sudah tercatat sejak abad ke 1 dimana kemudian diikuti arus migrasi orang Tionghoa ke…
Sutra Kaisar Kuning tentang Bunda Bumi 黃帝地母經dan futurology Futurologi adalah ilmu tentang masa depan atau tepatnya ilmu yang memprediksi kemungkinan yang terjadi di masa dengan dengan berbagai metodologi yang terkait dengan…
Budaya-Tionghoa.Net | Membicarakan film Mulan 2020 yang telah dinantikan penayangannya sejak Maret lalu, memang tak lepas dari kontroversi. Karena sejak awal Disney telah mengabarkan kepada para fansnya bahwa Disney akan memberikan…
Budaya-Tionghoa.Net | |Inilah pemenang lomba menulis artikel budaya Tionghoa tahun 2013, dengan predikat juara 3 kategori non fiksi. Prolog Sore itu aku heran melihat Om So Soe Tat tetanggaku sedang menggerakkan gerakkan…
Pembelajaran dan Berlatih Sebagai sarana untuk keutamaan “Do No Harm Yourself and the Others” By: Ardian Zhang Kenapa orang beragama masih melakukan korupsi, padahal semua agama mengajarkan moral? Jawaban yang paling klasik adalah…
Pembelajaran dan Berlatih Sebagai sarana untuk keutamaan “Do No Harm Yourself and the Others” By: Ardian Zhang Kenapa orang beragama masih melakukan korupsi, padahal semua agama mengajarkan moral? Jawaban yang paling klasik adalah…
Budaya-Tionghoa.Net |PTITD Jawa Tengah bersama dengan Budaya Tionghoa, telah menerbitkan sebuah buku berjudul "Dewa-Dewi Klenteng". Buku yang disusun oleh Bp. Kwa Tong Hay ini merupakan edisi revisi. Buku ini…
Budaya-Tionghoa.Net |Inilah pemenang lomba menulis artikel budaya Tionghoa, dengan predikat juara 2 dan juara favorit kategori non fiksi. BERKESEMPATAN menggeluti kehebatan karya-karya seorang Kwee Tek Hoay, mentransliterasikan[1]nya, lalu mengadaptasi[2]nya, sampai…
Budaya-Tionghoa.Net |Ada lima bab atau juan di sini yaitu 通禮 Tongli Tata Susila Umum , 冠禮 Guanli Tata Susila Upacara Pakai Topi/Menjadi Dewasa , 昏(=婚)禮 Hunli Tata Susila Pernikahan ,…
Budaya-Tionghoa.Net | Dalam perbandingan antara Barat dan Timur , maka dinasti Han lah yang kerap diperbandingkan dengan kekaisaran Romawi . Kenapa ? Karena untuk pertama kalinya dalam sejarah klasik dimana…
Budaya-Tionghoa.Net| Sejak lama, warna merah melambangkan kebaikan dan kesejahteraan di dalam kebudayaan Tionghoa. Warna merah menunjukkan kegembiraan, semangat yang pada akhirnya akan membawa nasib baik.
Budaya-Tionghoa.Net | Jika bicara filsafat Tiongkok pada masa kini, maka nama Feng Youlan disebut sebagai seorang tokoh filsafat Tiongkok yang memperkenalkan filsafat Tiongkok pada dunia barat dengan buku yang berjudul…
Budaya-Tionghoa.Net | Saya melakukan terjemahan bebas dan meringkas dari artikel mengenai tema di atas yang diambil dari internet. Pada bulan September 2007, pada seminar dengan tema “manusia”, kepala…
Budaya-Tionghoa.Net | Superstar Kungfu Hongkong Jacky Chan pada tanggal 12 Juni 2005 menghadiri acara Festival Film Internasional ke- 8 di Shanghai, dalam kesempatan itu dia membeberkan kiat-kiatnya bagaimana film Kungfu…
Budaya-Tionghoa.Net | Tiongkok akan tetap membeli minyak dari Iran , meskipun mendapat tekanan dari Amerika Serikat.
Budaya-Tionghoa.Net | Saat ini memang orang yang berasal dari Tiongkok Selatan (Hokkian, Tiociu, Konghu, Hakka, dll) disebut sebagai suku Han. Sebenarnya orang2 Tiongkok Selatan adalah suku2 non-Han yang kemudian terasimilasi…
Budaya-Tionghoa.Net | Kami berangkat dari Schiphol pada tanggal 24 maret jam 19.30 dan sampai di Cairo pada jam 01.00 pagi (local time, maju satu jam dari jam Eropa) dan sampai…
@ 2013 - Ardian Cangianto